Embun
Kendaraan berlalu lalang
Berkejaran mencari pemenang
Terdiam ku termenung
Menahan air yang membendung
Jendela melakukan pertemuan
Bersama air mata yang menjadi embun
Kulengkungkan senyuman dengan jariku
Namun embun menghalangiku
Melarikan diri dari pertemuan
Meluncurkan kumpulan embun
Dan menghapus senyum yang ku lengkungkan
Menjadi sebuah pedih tak tertahan
Embun, menghilanglah sekejap
Biarkan aku menatap
Kerinduan dengan senyuman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar